Untuk itu, bersedekahlah agar kemurkaan Allah tidak meliputi kehidupan kita. Jika murka Allah telah hadir di tengah kita, maka kesulitan hidup dan kesesatan akan besar kita terima.
Apabila jasa dan tenaga juga tidak sanggup, dengan memberikan senyuman dan menyapa kepada sesama juga merupakan suatu sedekah dengan pahala yang sama.
Dari hadis tersebut dapat diartikan bahwa sedekah menolak bala tidak hanya di akhirat tapi juga dari kematian yang buruk. Kematian yang buruk maksudnya Sedekah subuh adalah adalah mati saat melakukan kemaksiatan.
Rizki sudah dijamin oleh Allah, takkan tertukar, dan akan menghampiri kita. Jadi tak perlu risau terhadap jaminan Allah. Risaukanlah hal hal yang belum dijamin olehNya, seperti Apakah amal kita hari ini diterima oleh Allah? Bagaimana kehidupan kita kelak setelah ajal menjemput?
Bersedekah merupakan tindakan yang mulia yang masuk ke dalam salah satu sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam. Tidak hanya berbentuk harta benda saja, melakukan sedekah bisa dengan apa pun seperti ibadah fisik non materials.
Hadits di atas ada beberapa tafsiran. Ada ulama yang mengatakan maksudnya adalah keutamaan sedekah saat susah. Ada yang mengatakan bahwa sedekah tersebut dilakukan dalam keadaan hati yang senantiasa “ghina” yaitu penuh kecukupan.
Kita memang tidak bisa memastikan sedekah yang mana dan sedekah apa saja yang bisa menghindarinya. Namun, sedekah tersebut bisa kita lakukan untuk agar bencana tak sedikit pun melewati kita.
Sedekah dapat memudahkan hidup saudara yang kesulitan untuk mendapatkan nafkah. Lakukan dengan ikhlas dan tulus agar amalan diterima di sisi Allah dengan baik.
Kami berharap artikel ini menginspirasi pembaca mengenai pentingnya sedekah. Mari kita terus berbagi dengan orang lain. Ini adalah rahasia dari kebahagiaan dan ketenangan. Dengan sedekah, kita bisa mendapat berkah besar. Dengan berbagi, kita memulai langkah untuk kehidupan yang lebih baik.
Sebaiknya, kita memperbanyak sedekah karena kita tidak pernah tahu sedekah mana yang menyelamatkan dari bala dan musibah.
Oleh sebab itu, setiap muslim memiliki kesempatan sangat besar untuk mengerjakan sedekah. Meski amalan sedekah yang dikerjakannya ringan, bisa jadi hal itu cukup berat timbangan kebaikannya di sisi Allah.
Dua malaikat berdoa setiap pagi. Salah satunya meminta penggantian kebaikan bagi orang yang beramal.
Filosofi ini mengajarkan kita sebuah rahasia. Yaitu, memberi tanpa mengharap imbalan bisa membuka jalan rezeki. Dalam Islam, cara kita berdamai dengan rezeki sangat tergantung pada keberanian kita untuk memberi. Allah mengajar kita bahwa sumber rezeki datang ketika kita berani dan ikhlas berbagi.
Dalam sebuah hadits Qudsi dikatakan yang artinya “Barang siapa berniat untuk bersedekah, kecepatan Allah membalasnya lebih dari gerakan sedekahnya“.